- Populasi Jakarta diperkirakan akan tumbuh dari 9,54 juta menjadi 11,8 juta dengan tingkat pertumbuhan 1,7%. Kemudahan penduduk untuk menjangkau pelayanan dan fasilitas kesehatan Gigi memberikan Jakarta keunggulan dibandingkan kota-kota lain di Indonesia.
- Sebagian besar wisatawan mancanegara yang membutuhkan layanan kesehatan gigi berada di Bali kemudian Jakarta dimana biaya Perawatan 30%-50% lebih tinggi dari pasien lokal.
- Jumlah lulusan perguruan tinggi dokter spesialis (387) dan dokter gigi spesialis (319) pada tahun 2020 sebanyak 2.944 orang yang tersebar di 12 provinsi di Indonesia.
Meningkatnya kesadaran akan Layanan Kesehatan Gigi: Kesadaran Gigi yang meningkat di kalangan penduduk Indonesia, seiring dengan meningkatnya daya beli, diharapkan dapat berkontribusi pada pertumbuhan pasar selama periode perkiraan. Pelanggan sekarang diantisipasi untuk mengutamakan kualitas daripada harga dalam hal kesehatan mulut. Standar kualitas yang lebih tinggi, laporan otentik, layanan purna jual, dan keterlibatan dokter akan menjadi faktor penentu utama dalam proses pemilihan klinik gigi.
Perubahan pada kondisi teknologi: Internet of Dental Things menawarkan strategi perawatan kesehatan gigi ‘cerdas’ yang sangat menjanjikan dalam menjangkau pasien dalam berbagai disiplin ilmu kedokteran gigi. Pemerintah Indonesia saat ini sedang menyusun Cetak Biru Strategi Transformasi Kesehatan Digital Indonesia 2024; platform ekosistem cakupan kesehatan digital dan universal yang akan menyediakan data, analisis, dan layanan konektivitas untuk mendukung dan mengintegrasikan berbagai aplikasi perawatan kesehatan (termasuk Gigi) di Indonesia.
Tren Masa Depan di Pasar Layanan Kesehatan Gigi Indonesia: Layanan Kesehatan Gigi berlangganan menjadi solusi bagi pasien maupun dokter gigi. Layanan ini menawarkan tarif tahunan atau bulanan yang mencakup pembersihan rutin, rontgen, dan bahkan penambalan atau operasi lainnya. Mereka dapat menghemat biaya pengeluaran pasien sambil menjamin lebih banyak pendapatan untuk praktik gigi. Karena meningkatnya adopsi prosedur perbaikan penampilan gigi, segmen ortodontik diharapkan menyaksikan pertumbuhan yang cepat. Prevalensi gangguan gigi dan meningkatnya jumlah klinik gigi kecil dan swasta akan menyebabkan peningkatan jumlah fasilitas layanan rantai gigi (dental services chain) di negara ini.
Analis di Ken Research dalam publikasi terbaru mereka “Tinjauan dan Prospek Pasar Layanan Kesehatan Gigi Indonesia sampai tahun 2026F– Didorong oleh Meningkatnya Kesadaran Gigi, Turunnya Biaya Layanan Kesehatan Gigi dan Inisiatif Kuat Pemerintah dalam Sistem Layanan Kesehatan” oleh Ken Research mengamati bahwa pasar Layanan Kesehatan Gigi adalah pasar perawatan kesehatan yang muncul di Indonesia pada tahap pemulihan dari krisis ekonomi setelah pandemi. Kesadaran Gigi yang meningkat di kalangan penduduk Indonesia, seiring dengan meningkatnya daya beli, diharapkan dapat berkontribusi pada pertumbuhan pasar selama periode perkiraan. Pasar Layanan Kesehatan Gigi Indonesia diharapkan tumbuh pada CAGR sebesar 10.9% selama periode perkiraan 2021-2026F.
Segmen Utama yang Dicakup Dalam Laporan
Pasar Layanan Kesehatan Gigi Indonesia:
Menurut Jenis Layanan:
- Endodontics
- Cosmetic Dentistry
- Prosthodontics
- Orthodontics
- Periodontics
- Implantology
- Lainnya (pencabutan gigi bungsu, layanan perbaikan wajah akibat trauma, operasi rahang korektif dan operasi kecil lainnya)
Menurut Pengguna Akhir:
- Klinik Gigi (Terorganisir + Tidak Terorganisir)
- Rumah Sakit
Menurut Jenis Klinik Gigi:
- Klinik Gigi Tidak Terorganisir
- Klinik Gigi Terorganisir
Menurut Pembagian Sumber Pendapatan:
- Pasien Domestik
- Pasien Turis Internasional
Menurut wilayah Kota:
- Jakarta
- Bandung
- Surabaya
- Medan
- Lainnya (kota-kota di Indonesia)
Narasumber Utama
- Penyedia Layanan Kesehatan Gigi
- Distributor Peralatan Gigi
- Produsen Peralatan Gigi
- Klinik Gigi
- Rumah Sakit
- Perusahaan Kesehatan
- Perusahaan Farmasi
- Agen Pariwisata
- Badan Pemerintah & Otoritas Pengatur
Periode Waktu yang Tercatat dalam Laporan:
- Periode waktu Tahun Dasar: 2021
- Periode waktu Proyeksi/Perkiraan: 2021– 2026F
Perusahaan yang Dicakup Pada Laporan:
- Klinik Penyedia Layanan Kesehatan Gigi
- Kimia Farma
- Indo Dental Care
- Dent Smile
- Tooth Kingdom Dental Care
- Audy Dental
- Medikids (MHDC Group)
- FDC Denatl Klinik
- Smiling Dental
- Rejuvie Dental Clinic
- OMDC (Oktri Manessa Dental Center)
- Royal Smile Dental
- Axel Dental
- GiO Dental Care
- Dental Universe Dental Clinics
Topik Utama yang Dicakup dalam Laporan
- Tinjauan Pasar Layanan Kesehatan Gigi Indonesia
- Tinjauan Layanan Kesehatan Indonesia
- Ekosistem Pasar Layanan Kesehatan Gigi Indonesia
- Siklus Bisnis dan Kejadian Pasar Layanan Kesehatan Gigi Indonesia
- Analisis Pengguna Akhir Pasar Layanan Kesehatan Gigi Indonesia
- Perjalanan Konsumen di Pasar Layanan Kesehatan Gigi Indones
- Kesulitan yang dialami Konsumen di Pasar Layanan Kesehatan Gigi Indonesia
- Analisis Industri Pasar Layanan Kesehatan Gigi Indonesia
- Analisis SWOT Pasar Layanan Kesehatan Gigi Indonesia
- Pendorong Pertumbuhan Utama di Pasar Layanan Kesehatan Gigi di Indonesia
- Tantangan dan Hambatan Utama di Pasar Layanan Kesehatan Gigi Indonesia
- Kerangka Regulasi di Pasar Layanan Kesehatan Gigi Indonesia
- Situasi Persaingan di Pasar Layanan Kesehatan Gigi Indonesia
- Pangsa Pasar Penyedia Layanan Kesehatan Gigi Besar di Pasar Layanan Kesehatan Gigi Indonesia
- Analisis Terperinci tentang Pasar Layanan Kesehatan Gigi Indonesia (Ukuran dan Segmentasi Pasar, 2016-2021; Ukuran dan Segmentasi Pasar Masa Depan, 2021-2026F)
- Peluang pada Pasar dan Rekomendasi Analis
untuk mengetahui lebih lanjut klik:https://www.kenresearch.com/id/industry-reports/pasar-layanan-gigi-indonesia
untuk membeli laporan klik:https://www.kenresearch.com/buy-now.php?Frmdetails=NTk2MzYz
Hubungi kami:
Ken Research
Ankur Gupta, Kepala Pemasaran & Komunikasi
Ankur@kenresearch.com
+91-9015378249